342 total views, 2 views today
Samarinda, WARTAIKN.COM — Ketua Komisi IV DPRD Kaltim, Baba, menegaskan bahwa seluruh jalur penerimaan siswa baru di Balikpapan akan dimaksimalkan untuk menjamin akses pendidikan yang adil.
Politisi PDIP ini menyebut jalur zonasi, prestasi, dan reguler akan digunakan secara optimal, dengan perhatian khusus pada jalur domisili yang diperkirakan akan berkembang hingga lebih dari 30 persen kuota.
“Semua jalur kita akan gunakan agar tidak ada anak yang tertinggal dari pendidikan. Kita bahkan siapkan skema cadangan 5 persen di luar kuota utama, khusus untuk jalur domisili,” ujar Baba, Selasa (10/6/2025).
Langkah lain yang dianggap penting adalah memastikan program beasiswa tepat sasaran. Dia menegaskan bahwa DPRD akan melakukan pengawasan ketat agar program ini berjalan sesuai prosedur dan tidak disalahgunakan.
“Beasiswa itu harus diberikan kepada yang benar-benar berhak, sesuai empat alur yang ditetapkan. Kita tidak ingin program ini dimanfaatkan oleh pihak yang tidak semestinya,” tegasnya.
Menurut Baba, tantangan pendidikan di Balikpapan tidak hanya soal fasilitas, tapi juga soal persepsi masyarakat. Banyak orang tua hanya ingin menyekolahkan anaknya ke sekolah tertentu yang dianggap unggul, padahal kapasitas terbatas.
“Kalau kita dorong mindset masyarakat untuk menerima distribusi yang adil ke semua sekolah, maka anak-anak kita pasti tertampung. Itu yang sedang kita perjuangkan,” katanya. (Adv)