901 total views, 2 views today
Tenggarong, WARTAIKN.COM – Asisten III Administrasi Umum Pemkab Kutai Kartanegara Dafip Haryanto mengikuti video conference workshop tindak lanjut rekomendasi hasil pengawasan kearsipan 2024 ANRI, Senin (19/5/25).
Workshop diselenggarakan Arsip Nasional Republik Indonesia di Ruang Eksekutif Kantor Bupati Kukar dengan sistem hibrid online dan langsung. Peserta terdiri dari Unit Pengelola Arsip Perangkat Daerah termasuk Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kukar.
Kepala ANRI Dr. Mego Pinandito menyampaikan dua agenda utama untuk kabupaten/kota di bawah koordinasi wilayah I kategori B. Kukar sendiri sudah berada di atas kategori B dalam penilaian kearsipan nasional.
“Sebagai persiapan nanti rencana Pengawasan Kearsipan 2025 yang direncanakan pada Agustus mendatang,” jelas Dafip mengenai tujuan workshop tersebut.
Beberapa catatan rekomendasi 2024 menjadi perhatian khusus untuk persiapan LKD Kukar dan Unit Pelaksana Kearsipan tingkat Perangkat Daerah. Penilaian diharapkan dapat meningkat lebih baik pada periode mendatang.
Digital Srikandi di Kukar telah diluncurkan lebih dulu secara nasional dan menjadi perhatian dalam peningkatan Indeks Kearsipan Digital. Aplikasi ini membantu efisiensi anggaran penggunaan kertas dalam administrasi pemerintahan.
Meskipun ada kendala seperti ketidakstabilan listrik dan jaringan internet karena luasnya wilayah, namun hal ini menjadi masukan penting bagi kebijakan Pemkab Kukar.
Optimalisasi dan evaluasi penggunaan Srikandi dalam penyelenggaraan pemerintahan Kukar perlu terus dilakukan untuk mencapai hasil maksimal.
(Adv)