453 total views, 2 views today
Samarinda, WARTAIKN.COM – Anggota Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Baharuddin Muin mengatakan, pembangunan Bandara Ujoh Bilang yang sedang dilaksanakan saat ini, diyakini mampu menunjang perkembangan pariwisata Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu).
Untuk itu ia terus mendorong percepatan pembangunnya, terlebih DPRD Kaltim sudah menyetujui anggaran sebesar Rp40 miliar, sehingga diharapkan dari APBN segera memberikan dukungan lebih besar, karena bandara ini masuk proyek strategis nasional.
“Bandara Ujoh Bilang akan mampu menunjang perkembangan potensi wisata alam maupun wisata budaya Mahulu yang selama ini belum tergarap maksimal karena keterbatasan akses,” kata Baharuddin.
Sejumlah destinasi menarik di Mahulu yang layak dikunjungi seperti Batu Dinding air terjun arung jeram, wisata sungai, budaya Dayak, hingga wisata alam hutan di perbatasan negara, tentu sejumlah potensi ini akan lebih mudah dijangkau oleh wisatawan domestik dan mancanegara.
Pembangunan bandara juga diyakini menjadi solusi atas kesulitan pengiriman logistik dan bantuan kesehatan di Mahulu, terutama saat kondisi darurat seperti bencana atau cuaca ekstrem yang menghambat jalur sungai.
Dengan semangat kolaborasi antara pemerintah pusat, provinsi, dan daerah, Baharuddin berharap proyek ini segera rampung dan membawa dampak nyata bagi kesejahteraan warga Mahulu.
“Bandara Ujoh Bilang akan mengubah wajah Mahulu. Kami tidak tinggal diam. Kami pastikan Mahulu tidak lagi terisolasi,, karena selain memperjuangkan akses jalan darat juga akses udara melalui pembangunan bandara,” tegas Baharuddin. (Adv)
