414 total views, 2 views today
Samarinda, WARTAIKN.COM – Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Hasanuddin Mas’ud, menilai bahwa keberadaan Ibu Kota Nusantara (IKN) dapat mendongkrak perekonomian di Kaltim, karena melalui beragam pembangunan, maka penduduk di sekitar IKN akan merasakan manfaat ekonomi.
Manfaat tersebut seperti pelaku UMKM baik yang bergerak di sektor kuliner, wisata dan ekonomi kreatif, jasa katering, servis elektronik, servis kendaraan, dan subsektor lain, bahkan penyewaan rumah penduduk pun laku keras.
“Tentu ada perubahan di Kaltim seiring adanya ibu kota baru Indonesia, dalam mendongkrak ekonomi daerah. Namun demikian, keterlibatan tenaga kerja lokal dalam proyek-proyek pembangunan IKN juga perlu diperhatikan,” kata Hasanuddin.
Saat ini, lanjut ia, dari 225 ribu tenaga kerja yang ada di IKN, masih kurang dari 2 persen berasal dari Kaltim, sehingga hal ini tentu perlu perhatian lebih dari semua pihak tentang mengapa keterlibatan penduduk Kaltim masih minim.
Untuk itu ia berharap adanya kolaborasi antara pemerintah daerah dan pusat, khususnya dalam memberikan lebih banyak kesempatan kerja bagi warga Kaltim di IKN.
Hal ini dimaksudkan agar potensi ekonomi lokal bisa lebih berkembang lagi, sehingga kesejahteraan masyarakat Kaltim dapat terjamin melalui kesempatan kerja yang merata.
Ia pun menyampaikan harapannya atas rencana kerja pemerintah yang baru, terutama di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto.
“Dalam program 100 hari pertama, Prabowo menekankan pentingnya pendidikan, kesehatan, kesempatan kerja, dan akses makanan gratis bagi masyarakat. Program tersebut sangat relevan bagi masyarakat Kaltim, khususnya dalam upaya penurunan angka stunting dengan memprioritaskan ibu hamil dan anak balita,” katanya.
Ia juga mengatakan bahwa dengan banyak kementerian yang ada sekarang, belum bisa dipastikan apakah jumlah yang banyak itu akan membuat kinerja semakin baik atau biasa saja.
“Namun jika program 100 hari Pak Prabowo fokus pada pendidikan, kesehatan, dan kesempatan kerja, saya optimis itu akan bermanfaat bagi kita, terutama bagi masyarakat di Kaltim, seiring pusat pemerintahan yang pindah ke tengah Kaltim,” ujarnya. (adv)
