Festival Tunas Bahasa Ibu Kukar Diikuti 368 Peserta

 528 total views,  2 views today

Tenggarong, WARTAIKN.COM – Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) tahun 2023 yang digelar oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) di Tenggarong, diikuti oleh 368 peserta dari berbagai sekolah.

“FTBI ini salah satu tujuannya adalah untuk membudayakan dan merawat bahasa daerah sebagi bahas ibu, agar selalu digunakan dan dicintai oleh generasi kita,” ujar Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Kukar Fuji Utomo di Tenggarong, Kamis (2/11)

Kegiatan ini dipusatkan di gedung SMP Negeri 1 Tenggarong dan diikuti 368 peserta dari jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP), mereka tersebar dari berbagai sekolah di Kabupaten Kukar.

Pada festival dilombakan tujuh katagori yaitu protak (dongeng), nyanyi lagu daerah, baca puisi, pidato, mengarang cerpen, betarsul dan belocoan (stand up comedy), semuanya wajib menggunakan bahasa daerah Kutai.

Ia mengapresiasi semangat para peserta didik baik di jenjang SD maupun SMP yang mengikuti festival ini, sehingga selain para peserta senang, penonton juga terhibur dengan festival ini.

Ia menjelaskan, tujuan kegiatan ini juga untuk membudayakan bahasa daerah agar lebih akrab di kalangan para peserta didik, sehingga generasi yang akan datang dapat menjaga kelestarian bahasa Kutai serta nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

“Kami sadari bahwa generasi muda saat ini lupa dengan jati diri asal mereka berbahasa Kutai. Tetapi dengan adanya kegiatan ini bisa menumbuhkan cinta mereka akan bahasa ibu,” ujar Fuji.

Ia berharap, melalui kegiatan ini terjadi kesinambungan baik dari para peserta didik maupun guru di sekolah untuk terus melestarikan bahasa daerah, sehingga tidak tergerus oleh perkembangan zaman.

“Harapan Kepada peserta didik di sekolah terutama para guru, agar dapat mengajarkan bahasa daerah (Kutai) di sekolah agar bahasa ibu tetap lestari,” ujarnya lagi.

Ia juga menyatakan bahwa salah satu wujud perlindungan bahasa dan sastra daerah adalah agar menciptakan ruang kreativitas dan kebebasan bagi pemuda dan generasi mendatang, sehingga mereka akan terus merawat bahasa ibu.

“Festival Tunas Bahasa Ibu kali ini merupakan kegiatan di tahun kedua yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kukar, sama dengan tahun giat pertama, kali ini pun para peserta sangat antusias mengikuti festival,” kata Fuji lagi. (Adv/ Diskominfo Kukar)

wartaikn.com @ 2023