Dispora Kaltim Siapkan SKOI Sebagai Lumbung Prestasi Olahraga

Rasman Rading
Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim Rasman Rading. (doc pribadi)

 364 total views,  6 views today

Samarinda, WARTAIKN.COM – Sekolah Khusus Olahraga Internasional (SKOI) Kaltim yang sempat menjadi pusat lahirnya atlet-atlet muda berprestasi, kini tengah menjadi perhatian utama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim untuk dibangkitkan lagi.

Upaya mengembalikan kejayaan SKOI sebagai lumbung prestasi olahraga daerah terus dilakukan melalui evaluasi menyeluruh dan pelibatan berbagai pihak.

“Kami akan rapat bersama yang dikoordinir oleh bidang kesra untuk mencari solusi agar SKOI ini bangkit kembali. Harapannya, seperti saat dicetuskan oleh Pak Awang Faroek (mantan Gubernur Kaltim), SKOI dapat menjadi basis prestasi olahraga,” ujar Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim, Rasman Rading, Rabu.

Rasman mengakui bahwa kualitas SKOI mengalami penurunan dalam beberapa tahun terakhir. Penyebabnya diduga beragam, mulai dari kejenuhan pelatih hingga kurangnya kegiatan uji tanding atau try out di luar daerah.

Selain itu, keseimbangan antara teori dan praktik dalam pembinaan atlet juga menjadi sorotan, sehingga sejumlah hal tersebut yang akan dibahas bersama para pihak.

“Jangan-jangan ada yang salah dalam pengelolaannya, atau mungkin karena kurangnya try out baik di luar provinsi maupun di luar negeri. Semua ini akan kita evaluasi bersama. SKOI ini milik kita bersama, jadi harus kita carikan solusinya,” kata Rasman.

Ia menegaskan, perbaikan SKOI melibatkan Disdikbud Kaltim, yang saat ini memiliki kewenangan atas pengelolaan SKOI, serta cabang olahraga yang berada di bawah naungan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).

SKOI Kaltim yang didirikan pada 2011 di bawah Dispora Kaltim, telah melahirkan atlet-atlet berprestasi nasional dan internasional. Salah satu nama besar adalah Iqbal Chandra Pratama, pesilat Kaltim yang meraih medali di Asian Games 2018.

Perubahan regulasi melalui Permendagri Nomor 12 Tahun 2017 mengalihkan kewenangan pengelolaan SKOI ke Disdikbud.

“SKOI itu sampai sekarang masih bagus. Kurang optimalnya akan kita carikan solusi, bukan mencari masalah. Harapannya, SKOI kembali berjaya dan menjadi lumbung prestasi provinsi untuk nasional maupun internasional,” ujar Rasman.

“SKOI harus kembali seperti saat PON sebelumnya, dengan atlet-atlet yang bisa meraih juara nasional maupun internasional,” tambah Rasman lagi. (adv/ Dispora Kaltim)

wartaikn.com @ 2023