704 total views, 2 views today
Tenggarong, WARTAIKN.COM – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kutai Kartanegara (Kukar) Maslianawati Edi Damansyah bersama Plt Kepala Dinas Koperasi & UKM Thaufiq Zulfian Noor menghadiri perayaan Festival Cenil Desa Kota Bangun III dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-42 desa tersebut, Rabu (30/4/2025). Kegiatan yang berlangsung di Kantor Desa Kota Bangun III, Kecamatan Kota Bangun Darat ini turut dihadiri oleh sejumlah kepala perangkat daerah, aparatur kecamatan dan desa, serta berbagai elemen masyarakat.
Festival yang telah berlangsung sejak tahun 2018 ini menampilkan kekayaan kuliner lokal berupa cenil, kudapan tradisional yang dibuat dari adonan tepung kanji dan gula pasir, diberi pewarna, dan dibentuk menjadi bulatan panjang seperti jari tangan. Makanan ini biasanya disajikan dengan parutan kelapa dan gula merah cair, serta dinikmati bersama jajanan pendamping seperti getuk, lupis, dan ketan.
Pada festival kali ini, pengunjung dimanjakan dengan 70 loyang cenil buatan masyarakat Desa Kota Bangun III. Maslianawati Edi Damansyah tampak berkeliling menyicipi berbagai variasi cenil yang disuguhkan dalam acara tersebut.
Kepala Desa Kota Bangun III, Lilik Hendrawanto, menjelaskan bahwa festival ini merupakan wujud rasa syukur masyarakat desa. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Kukar atas berbagai program pembangunan yang telah menyentuh desanya.
Sementara itu, sambutan Bupati Kukar Edi Damansyah yang dibacakan oleh Plt Kadis Koperasi & UKM Thaufiq Zulfian Noor menyebutkan bahwa festival ini memiliki peran penting dalam melestarikan beragam tradisi dan kearifan lokal, khususnya kuliner khas cenil yang menjadi ikon Desa Kota Bangun III.
Festival yang menampilkan atraksi budaya, kuliner tradisional, pentas seni, bazar UMKM, hingga bazar buku ini mencerminkan kreativitas masyarakat desa yang terus berinovasi dari tahun ke tahun.
“Lebih dari itu, Festival Cenil ini melambangkan nilai-nilai: kebersamaan, toleransi, serta semangat masyarakat Desa Kota Bangun III dalam membangun desa. Representasi dari nilai-nilai luhur ini patut kita jaga dan terus kita kembangkan,” ujarnya.
Dalam pesan penutupnya, Bupati mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan festival ini sebagai momentum penguat tali persaudaraan dan pendorong semangat gotong royong demi kemajuan Desa Kota Bangun III dan Kabupaten Kukar secara keseluruhan.
(Adv)