Legislator Kaltim: Beda Daerah, Beda Persoalan Pendidikan

H Baba
H Baba

 393 total views,  24 views today

Samarinda, WARTAIKN.COM – Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) H Baba menyatakan bahwa persoalan pendidikan pada kabupaten/kota di Kaltim berbeda-beda, ada yang kekurangan guru, ada yang kekurangan sekolah, hingga ketimpangan saat terjadi penerimaan siswa baru.

“Persoalan pendidikan di sejumlah wilayah Kaltim berbeda-beda, mulai dari minimnya ketersediaan gedung sekolah di daerah-daerah terluar hingga ketimpangan dalam sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di kota besar seperti Balikpapan dan Samarinda,” kata Baba.

Sejumlah daerah seperti di Kabupaten Berau, Kutai Timur, Kutai Barat, dan Mahakam Ulu, ada beberapa kawasan maupun kecamatan yang masih belum memiliki fasilitas pendidikan tingkat menengah atas baik SMA, SMK dan yang setara, sehingga mereka harus menempuh perjalanan jauh untuk mendapat layanan pendidikan.

Sedangkan di kawasan perkotaan seperti Samarinda, permasalahan bukan terletak pada jumlah sekolah, melainkan pandangan warga soal kualitas dan kelengkapan fasilitas pendukungnya.

“Kalau untuk sekolah di Samarinda, fasilitas cukup dan daya tampung juga cukup, namun persoalannya adalah banyak warga hanya mengejar sekolah tertentu yang dianggap favorit dan berkualitas, sehingga sekolah unggulan penuh pendaftar, sementara sekolah lainnya sepi,” kata ia.

Berbeda pula dengan di Balikpapan, justru menghadapi situasi sebaliknya. Jumlah sekolah dinilai masih kurang untuk menampung seluruh siswa, tidak sebanding antara jumlah sekolah atau ruang belajar dengan jumlah anak yang ingin masuk sekolah.

Di kota minyak ini pada umumnya bukan karena calon siswa mencari sekolah unggul, tapi karena jumlah sekolahnya yang memang kurang. Ada pula yang sarana dan prasarananya belum memadai.

“Terkait hal ini, Wali Kota Balikpapan telah menyampaikan rencana untuk mengajukan permohonan pembangunan dua sekolah baru, yakni SMA Negeri 2 dan SMK Negeri 2, guna menutupi kebutuhan mendesak pendidikan di kota tersebut,” kata Baba. (Adv).

wartaikn.com @ 2023