502 total views, 2 views today
Samarinda, WARTAIKN.COM – Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Ekti Imanuel mengatakan, pembangunan sektor pertanian harus menjadi prioritas untuk terus dikembangkan, karena provinsi ini berkeinginan mewujudkan ketahanan pangan.
Di sisi lain, saat ini bahan pangan di Kaltim masih banyak didatangkan dari luar daerah, seperti beras masih ada yang didatangkan dari Kalimantan Selatan dan Sulawesi, kemudian daging masih banyak dipasok dari Jawa Timur, Sulawesi, dan daerah lain.
“Untuk itu, peningkatan produksi dan produktivitas pertanian harus menjadi prioritas, terutama untuk mengurangi ketergantungan Kaltim pada pasokan pangan dari luar daerah. Alangkah baiknya jika pangan bisa dipenuhi oleh daerah sendiri,” kata Ekti yang asal Dapil Kutai Barat dan Mahakam Ulu ini.
Ia juga menyatakan bahwa sektor pertanian dan infrastruktur merupakan hal penting untuk mempercepat pembangunan daerah, dengan tujuan mewujudkan ketahanan pangan dan meningkatkan konektivitas di wilayah Benua Etam.
“Memaksimalkan kemampuan lokal dalam memenuhi kebutuhan pangan adalah kunci untuk kemandirian pangan daerah. Hal ini tidak hanya akan berkontribusi terhadap ketahanan pangan, tetapi juga dapat meningkatkan kesejahteraan petani lokal,” ujarnya.
Apalagi di tengah Kaltim sudah ada Ibu Kota Nusantara (IKN) yang tentunya akan ada ribuan atau bahkan jutaan penduduk baru, sehingga mereka semua tentu membutuhkan makanan baik dari bahan pangan nabati maupun hewani, sehingga hal ini menjadi peluang besar bagi Kaltim untuk meningkatkan pertanian dalam arti luas.
Mumpung penduduk di IKN dan sekitarnya belum bertambah banyak, maka mulai sekarang harus disiapkan sumber daya yang ada, baik sumber daya manusia maupun sumber daya yang bekaitan dengan peningkatan produksi pertanian, sehingga ke depan selain Kaltim bisa swasembada pangan juga bisa menyuplai kebutuhan di IKN. (Adv).
