490 total views, 4 views today
Samarinda, WARTAIKN.COM – Komite Olahraga Nasional Indonesia Provinsi Kalimantan Timur (KONI Kaltim) sedang mencanangkan program untuk mencetak sebanyak 1.000 pelatih fisik pada 2025, agar provinsi ini tidak kekurangan pelatih.
Langkah ini diawali dengan pelatihan tingkat nasional untuk pelatih fisik level 1 yang dijadwalkan berlangsung dalam waktu dekat, yakni pada 8-12 November 2024.
Wakil Ketua KONI Kaltim Ego Arifin menjelaskan bahwa program pelatihan ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan peningkatan kompetensi fisik di berbagai cabang olahraga di Kaltim.
“KONI sudah menyiapkan panitia untuk pelatihan ini, dan insyaallah nanti setiap kelas akan berisi maksimal 50 peserta,” ujarnya saat diwawancarai di Samarinda, Selasa (24/10).
Ego menekankan bahwa peserta yang diterima dalam program ini tidak harus berstatus pelatih spesifik dari cabang olahraga tertentu, namun harus memahami dasar-dasar olahraga yang diwakili.
“Syaratnya tidak terlalu berat, minimal peserta mengetahui karakter cabang olahraga yang diwakili. Misalnya, seorang guru olahraga yang memiliki latar belakang pendidikan olahraga namun bukan pelatih khusus tetap bisa mengikuti pelatihan ini,” jelasnya.
Menurut Ego, pelatihan ini terbuka untuk berbagai latar belakang, terutama mereka yang memiliki pengalaman di dunia olahraga dan ingin mendalami keahlian fisik.
“Tujuannya adalah membekali peserta dengan keterampilan fisik yang relevan. Jadi, jika ada yang belum paham secara mendalam tentang fisik olahraga, justru pelatihan ini kesempatan untuk itu,” tambahnya.
Target 1.000 pelatih fisik yang kompeten, KONI Kaltim berharap kualitas pembinaan atlet di Kaltim akan meningkat signifikan, sekaligus menciptakan fondasi yang kuat bagi pengembangan atlet berprestasi di tingkat nasional dan internasional. (adv)