380 total views, 2 views today
Samarinda, WARTAIKN.COM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Kalimantan Timur (DPRD Kaltim) terus mendukung berbagai kegiatan oleh instansi atau lembaga yang bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, baik berupa investasi, pelatihan, pembinaan, maupun pameran.
“Oleh karena itu, saya salut dengan Event Kaltim Paradise of The East X Mahakam Investment Forum yang digelar oleh Bank Indonesia Kaltim pada 8 – 10 November ini, karena selain mendatangkan investor dari berbagai negara juga melibatkan pelaku UMKM lokal,” kata Anggota DPRD Kaltim Subandi saat menghadiri acara yang digelar di Big Mall Samarinda tersebut.
Selain memberikan kesempatan bagi UMKM untuk mengenalkan produk-produk mereka, acara ini juga berhasil menarik perhatian perwakilan dari sembilan negara, termasuk investor, sehingga produk UMKM binaan Bank Indonesia yang dipamerkan tersebut diminati negara lain.
Adapun perwakilan dari sembilan beberapa negara itu adalah Duta Besar Bahrain Ahmed Abdulla Alharmasi Alhajeri, Duta Besar OuadiĆ¢ Benabdellah, Wakil Dubes Kamboja, Wakil Dubes Turki, investor dari United Kingdom (Inggris Raya), India, Jepang, Belanda, dan Swiss.
“Kehadiran investor internasional menunjukkan bahwa Kaltim memiliki daya tarik besar bagi dunia internasional, terutama dalam sektor ekonomi kreatif dan beragam produk lokal yang inovatif,” ujar Subandi.
Acara yang berlangsung selama tiga hari di Big Mall Samarinda tersebut menyajikan pameran produk UMKM dan diskusi investasi, serta menghadirkan berbagai gerai yang menyajikan produk berkualitas dari puluhan UMKM serta pelaku ekonomi kreatif Kaltim.
Menurutnya, acara seperti ini tidak hanya menjadi wadah promosi, tetapi juga mendorong kehadiran investor besar dari luar negeri yang tertarik dengan potensi ekonomi daerah.
“Event Kaltim Paradise of The East X Mahakam Investment Forum ini merupakan salah satu upaya untuk mendorong para UMKM Kaltim bangkit, sangat bagus dan kita apresiasi, karena banyak hal yang dicapai dengan adanya event seperti ini,” ujarnya. (adv/ DPRD Kaltim).