Desa Pela Dikunjungi Menteri LH Untuk Majukan Konservasi

Di desa Pela
Menteri LH Gubernur Kaltim, dan Bupati Kukar saat berada di Desa Pela. (Ist/ Prokom Kukar)

 244 total views,  244 views today

Kota Bangun, WARTAIKN.COM – Desa Pela di Kecamatan Kota Bangun, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), mendapat kunjungan Menteri Lingkungan Hidup/ Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) Hanif Faisol Nurofiq, untuk berkolaborasi memajukan konservasi alam dan wisata edukatif danau di kawasan itu.

Kehadiran menteri dan rombongan pada Kamis, 3 Juli ini disambut oleh Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud beserta pejabat Pemprov Kaltim, Bupati Kukar Aulia Rahman Basri dan sejumlah pejabat Pemkab Kukar, Camat Kota Bangun, Kepala Desa Pela, dan para kepala desa se- Kota Bangun.

Dalam kesempatan itu Bupati Kukar menjelaskan kepada menteri bahwa Pela merupakan salah satu desa yang berada di bantaran Sungai Mahakam, sebagian besar penduduknya berprofesi sebagai nelayan air tawar.

Desa ini terletak di atas rawa yang berhadapan dengan Sungai Pela (anak Sungai Mahakam) dan berdampingan dengan Danau Semayang yang luasnya sekitar sekitar 13.000 hektare.

Desa ini, katanya lagi, memiliki daya tarik wisata seperti sungai, rawa, danau, dan keberadaan pesut Mahakam di sungai dan Danau Melintang, sehingga pada 2019 Pemkab Kukar menetapkan Desa Pela sebagai desa wisata.

Desa Pela menjadi desa wisata diawali dengan terbentuknya Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Bekayuh Baumbai Bebudaya yang kemudian berhasil meraih beragam penghargaan baik tingkat kabupaten, provinsi, nasional, hingga internasional.

“Sejumlah penghargaan itu antara lain Juara 1 Tematik Lingkungan dari Kementerian Desa PDT, terpilih sebagai Member of The Best Tourism Village Upgrade Programme 2023 dari UNWTO, Juara 1 Lomba Wonderful Indonesia Impact Dati Kemenparekraf RI,” dan sejumlah penghargaan lainnya. (Adv)

wartaikn.com @ 2023