460 total views, 4 views today
Samarinda, WARTAIKN.COM – Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalimantan Timur (Dispora Kaltim) berupaya mengembangkan ecosport tourism, sebuah konsep menata ekosistem antara ekonomi, olahraga dan wisata, sehingga dampaknya akan luar biasa dari tiga sisi tersebut.
Konsep ecosport tourism berkembang karena kebutuhan manusia berwisata untuk menyegarkan pikiran, sama pentingnya dengan kebutuhan untuk menyehatkan fisik melalui olahraga.
Dari sini kemudian muncul ide dari pelaku ekonomi untuk menjual beragam kebutuhan masyarakat yang datang ke lokasi yang sama, baik untuk berolahraga, menonton pertandingan olahraga, maupun berwisata di lokasi pertandingan dan sekitarnya.
Pelaku ekonomi yang memanfaatkan event ini diawali dari menjual makanan dan minuman, namun kemudian berkembang dengan menjual kaos atau seragam olahraga, pernak-pernik dari klub tertentu, bahkan berkembang lagi dengan menjual hall lain yang dibutuhkan pengunjung, bahkan hingga mainan anak-anak.
Melihat dari perkembangan ini, kemudian Dispora Kaltim menata ekosistemnya agar rapi dan teratur, karena kombinasi ini menjadikan ecosport tourism sebagai alternatif kegiatan wisata yang layak dipertimbangkan.
“Dewasa ini olahraga bukan bukan hanya persoalan pembinaan dan peningkatan prestas sport industry hingga ecosport tourism juga merupakan hal yang sudah berjalan meski belum signifikan. Dari kombinasi ini juga untuk mengenalkan potensi pariwisata dan mengembangkan ekonomi kerakyatan melalui olahraga,” kata Kepala Dispora Kaltim Agus Hari Kesuma, Jumat, 3 November.
Saat ini, cabor bola voli pun dilirik Dispora untuk dikembangkan, karena berkaca pada gelaran kejuaraan bola voli Piala Gubernur Kaltim beberapa waktu lalu, yakni Dispora Kaltim sukses menghelat hajatan olahraga tersebut.
Turnamen bola voli itu dikonsep dengan kemasan menarik, sehingga mampu menghadirkan animo tinggi masyarakat datang langsung menonton pertandingan, maka menjadi lahan bisnis bagi pelaku UMKM.
“Kanu juga mendorong stakeholder lainnya seperti pengurus cabor dan KONI Kaltim untuk menggalakkan potensi ini. Termasuk voli pantai juga bisa dikembangkan, tinggal bagaimana dari pengurus cabor dan KONI terus melakukan penetrasi untuk menggalakan,” katanya. (Abn / Adv/ Dispora Kaltim).
