122 total views, 122 views today
Samarinda, WARTAIKN.COM – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Yusuf Mustafa mengatakan, peringatan Hari Bhayangkara ke- 79 pada 1 Juli 2025 menjadi momentum penting bagi institusi Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dalam merefleksi semangat pengabdian kepada masyarakat.
“Momen Hari Bhayangkara merupakan waktu yang tepat untuk merefleksikan kembali semangat pengabdian Polri dalam melayani bangsa. Terlebih di era modern saat ini, tantangan keamanan semakin kompleks dan menuntut inovasi serta pendekatan humanis dari jajaran kepolisian,” kata Yusuf.
Ia berharap di usia kepolisian yang semakin matang ini, Kepolisian RI terus berbenah, adaptif terhadap perubahan zaman, dan menjadi institusi yang dicintai masyarakat.
Ia juga memberi apresiasi terhadap peran penting Kepolisian Republik Indonesia, khususnya di wilayah Kaltim yang kini menjadi sorotan nasional karena telah menjadi Ibu Kota Nusantara (IKN).
Terkait dengan itu, Yusuf menekankan pentingnya peran Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban di tengah perkembangan pesat pembangunan IKN, karena keamanan bukan hanya menjadi kebutuhan dasar masyarakat, tetapi juga fondasi utama dalam membangun daerah yang maju dan sejahtera.
“Harapan saya, di momentum Hari Bhayangkara ini, kemudian Kaltim sebagai IKN, tentunya harus menjadi wilayah dengan ketertiban dan keamanan yang benar-benar bisa terkendali, karena keamanan merupakan hal yang paling mendasar,” katanya.
Yusuf lantas menggarisbawahi bahwa institusi kepolisian tidak hanya sebagai aparat penegak hukum, tetapi juga harus tetap menjadi bagian dari masyarakat yang memiliki peran besar dalam memberikan rasa aman dan nyaman bagi publik.
“Kami ingin Polri, khususnya di Kaltim terus menjaga jati diri sebagai pelindung dan pengayom. Jangan sampai ada jarak antara masyarakat dan aparat. Polisi adalah bagian dari rakyat, sementara tugas utamanya adalah mengayomi masyarakat dengan hati,” ujarnya lagi. (Adv)