Setdakab Kukar Rutin Gelar GEMA untuk Perkuat Nilai Keislaman ASN

Keterangan Foto: Asisten III Setdakab Kukar, H Dafip Haryanto, saat mengikuti kegiatan GEMA di Masjid AT Taqwa Komplek Perkantoran Bupati Kukar (ist/Prokom Kukar).

 678 total views,  6 views today

Tenggarong, WARTAIKN.COM – Sekretariat Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) secara konsisten menyelenggarakan program Gerakan Etam Mengaji (GEMA) sebagai upaya memperkuat nilai-nilai spiritual dan keislaman di kalangan Aparatur Sipil Negara, Jumat (20/6/2025).

Program rutin yang dilaksanakan setiap Jumat pagi ini berlangsung di Masjid AT Taqwa Komplek Perkantoran Bupati Kukar dengan melibatkan ASN dari 12 bagian di lingkungan Setdakab. Kegiatan dimulai pukul 08.30 hingga 09.30 WIT dengan koordinasi Bagian Kesejahteraan Rakyat.

Pembacaan Al Quran bersama dipimpin langsung oleh Ustadz Syailani Al Abqori, seorang Qoriah Tingkat Nasional Provinsi Kaltim yang juga menjabat sebagai Dewan Hakim MTQ Kukar. Kehadiran ustadz berkualitas tinggi ini memberikan nilai tambah dalam pembinaan spiritual ASN.

Asisten III Setdakab Kukar Bidang Administrasi Umum H Dafip Haryanto rutin mengikuti kegiatan GEMA dan mengapresiasi antusiasme ASN dalam mengikuti program spiritual tersebut. Kegiatan yang dimulai sejak Januari 2025 ini menunjukkan komitmen tinggi dalam pembinaan rohani pegawai.

Selain GEMA setiap Jumat, Pemkab Kukar juga menyelenggarakan kegiatan mengaji harian di ruang kerja masing-masing dari pukul 08.30 hingga 09.00 WIT. Program berkelanjutan ini mencerminkan upaya sistematis dalam memperkuat karakter dan spiritualitas pegawai pemerintahan.

Program GEMA memiliki makna strategis dalam menanamkan nilai-nilai akhlak mulia bagi ASN dalam menjalankan tugas sebagai pelayan masyarakat. Integrasi nilai spiritual dalam aktivitas pemerintahan diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik yang lebih baik.

“Mari kita jadikan Al-Quran sebagai sumber inspirasi dan pedoman dalam mengambil setiap kebijakan serta keputusan yang berdampak bagi masyarakat. Dengan demikian, keberkahan akan menyertai langkah-langkah yang kita ambil. Untuk agama lain Pemkab Kukar juga memberi kesempatan kepada agama lain untuk memahami kitabnya sesuai dengan kepercayaannya masing – masing,” tambah Dafip Haryanto.

Pemkab Kukar juga memberikan ruang bagi pemeluk agama lain untuk melaksanakan kegiatan spiritual sesuai keyakinan masing-masing, mencerminkan komitmen terhadap toleransi dan kebhinekaan dalam lingkungan kerja pemerintahan daerah.

(Adv)

wartaikn.com @ 2023