Legislator: Program Gratispol Harus Belajar dari Kelemahan Beasiswa Kaltim Tuntas

Agus Aras
Anggota DPRD Kaltim Agus Aras

 293 total views,  2 views today

Samarinda, WARTAIKN.COM – Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Agus Aras, menyatakan bahwa program Gratispol yang dijalankan pemprov setempat harus lebih baik, sehingga harus belajar dari kelemahan program Beasiswa Kaltim Tuntas.

Hal ini menjadi perhatian dirinya karena adanya ketidaktepatan dalam penyaluran Beasiswa Kaltim Tuntas, yakni masih terdapat sisa anggaran sebesar Rp3,5 miliar yang belum tersalurkan dengan baik.

Hal ini menimbulkan tanda tanya besar terhadap efektivitas dan transparansi program yang sejatinya dimaksudkan untuk memperluas akses pendidikan tinggi bagi masyarakat Kaltim.

“Untuk itu, program Gratispol yang tengah dirintis pemerintah provinsi, pelaksanaannya harus belajar dari kelemahan Beasiswa Kaltim Tuntas. Perencanaan matang dan pengawasan ketat sejak awal akan menentukan kesuksesan program tersebut,” kata Agus di Samarinda, Jumat (23/5).

Ia berharap kepada semua pihak yang terlibat dalam pendidikan di Kaltim bisa duduk bersama mengevaluasi sistem yang ada, sebab ia ingin ke depan tidak ada lagi keluhan dari mahasiswa karena salah sasaran atau bantuan yang tak kunjung cair.

Perlu ada langkah reformasi menyeluruh dalam tata kelola program beasiswa, mulai dari proses seleksi hingga pencairan dana. Kelemahan administrasi dan lemahnya pengawasan menjadi penyebab utama terjadinya sisa anggaran dan penyaluran yang tidak sesuai sasaran.

“Kita tidak boleh anggap remeh persoalan ini. Sisa anggaran Rp3,5 miliar dalam Beasiswa Kaltim Tuntas, bukan jumlah kecil, maka harus ada audit menyeluruh. Jika ditemukan kelebihan bayar atau penerima yang tidak sesuai kriteria, harus dikembalikan. Itu tanggung jawab inspektorat,” katanya.

Agus juga mengingatkan bahwa sisa anggaran tersebut harus segera dialokasikan ulang atau dimanfaatkan secara tepat, agar tidak menjadi beban fiskal dalam laporan keuangan daerah. (Adv).

wartaikn.com @ 2023