428 total views, 2 views today
Samarinda, WARTAIKN.COM – Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalimantan Timur (Dispora Kaltim) menyesuaikan potensi dalam menggelar pelatihan kecakapan hidup (life skill), baik potensi dalam diri pemuda sebagai calon peserta maupun potensi lokal daerah masing-masing.
Misalnya, jika di daerah perkotaan dengan padat penduduk, namun di kawasan itu belum ada salon kecantikan atau masih terbatas, maka pemuda setempat diarahkan mengikuti pelatihan tata rias, barbershop, dan sejenisnya.
Kemudian jika di kawasan pedesaan dengan banyak produksi pisang seperti di Kabupaten Kutai Timur yang merupakan sentra pasang, maka pemuda setempat diarahkan mengikuti pelatihan pengolahan produk turunan pisang, dan lainnya.
mengevaluasi pelaksanaan pelatihan kecakapan yang difokuskan pada keterampilan praktis bagi pemuda di berbagai daerah.
Pelatihan yang sebelumnya hanya memperluas wawasan pemuda pada 2023 kini berfokus pada pengembangan keterampilan khusus, seperti digital marketing, desain grafis, hingga pelatihan yang relevan bagi kebutuhan di wilayah pesisir.
Plh Kepala Dispora Kaltim Sri Wartini menuturkan, pelatihan yang digelar pihaknya lebih disesuaikan dengan minat dan potensi yang ada di masing-masing wilayah, sehingga keluaran dari pelatihan ini bisa lebih cepat diaplikasikan.
“Kalau sebelumnya hanya membuka wawasan, tahun ini kami sesuaikan dengan skill apa yang diminati pemuda. Misalnya, di daerah pesisir yang banyak penghasil ikan, kami berikan pelatihan yang cocok untuk mereka,” ujarnya.
Dispora Kaltim juga bekerja sama dengan pemerintah kabupaten dan kota dalam pengiriman peserta, memastikan pelatihan ini benar-benar menciptakan dampak nyata bagi pengembangan pemuda di Kaltim. (adv)