Tiga Widyaiswara Kaltim Tingkatkan Kapasitas melalui Hipno Public Speaking

M Jauhar Efendi (berdiri)

 1,094 total views,  2 views today

Samarinda, WARTAIKN.COM – Tiga pejabat fungsional Widyaiswara Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Kalimantan Timur (BPSDM Kaltim) meningkatkan kapasitas diri dengan mendalami Hypno Public Speaking.

Sugeng Chairuddin, selaku Koordinator Widyaiswara dalam pelatihan ini mengatakan, sebanyak tiga orang yang diutus mengikuti pelatihan di Jakarta selama dua hari pada 6-7 Februari 2024 ini adalah dirinya, M Jauhar Efendi, dan Viko.

Mereka selama dua hari mendalami ilmu Hypno Public Speaking, untuk meningkatkan pengetahuan dalam berbicara di depan umum.

Pelatihan ini berlangsung di Hotel Asyana, Jakarta Pusat, dengan hanya diikuti tiga peserta, sedangkan sebagai pemandu adalah Mandra Gunawan, dari Indonesian Hypnosis Centre.

Sugeng juga menyampaikan terima kasih kepada Kepala BPSDM Kaltim Nina Dewi yang telah memberikan kesempatan untuk mengikuti Hypno Public Speaking ini, karena dari pelatihan ini dapat menambah pengetahuan tentang teknik baru menyampaikan materi di depan publik.

Sementara Viko, selaku peserta menyampaikan bahwa pelatihan ini sangat penting bagi widyaiswara dalam memberikan materi kepada para peserta pelatihan yang diselenggarakan oleh BPSDM, sehingga suasana pembelajaran akan semakin menggairahkan.

Senada dengan Viko, Jauhar Efendi yang juga peserta pelatihan menambahkan, bahwa Pelatihan Hypno Public Speaking ini sangat bermanfaat bagi widyaiswara dalam melaksanakan tupoksi sehari-hari sebagai fasilitator dalam kegiatan  pelatihan.

“Materi yang disampaikan dalam pendalaman Hypno Public Speaking ini cukup banyak, antara lain tentang cara instan mengatasi rasa takut, grogi, tidak percaya diri saat tampil, pola mengakses emosi yang diperlukan,” katanya.

Materi lainnya seperti teknik mengganti emosi dengan cepat dalam kondisi apapun, teknik memahami cara berpikir lawan bicara, struktur mempelajari hipnotic language yang mampu mempengaruhi dengan cepat, dan berbagai teknik lainnya.

“Kami juga diminta praktik langsung, yakni di akhir pelatihan, peserta diminta untuk mempraktikkan Teknik Hypno Public Speaking yang sudah dipelajari, kemudian dievaluasi tentang beberapa kelemahan yang masih ditemukan oleh pemandu,” kata Jauhar. (Gal)

wartaikn.com @ 2023