592 total views, 4 views today
Tenggarong, WARTAIKN.COM – Desa Rapak Lembur di Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Karanegara (Kukar), merupakan salah satu dari tiga desa yang terpilih menjadi lokus program Pondok Pangan Etam (PPE) yang ditetapkan oleh Pemkab Kukar.
Kepala Desa Rapak Lambur Muhammad Yusuf menyatakan, fokus dari Program PPE ini merupakan pengembangan usaha kelompok pertanian berskala kecil.
Sebagai contoh di desanya adalah usaha pertanian yang dilakukan oleh Kelompok Wanita Tani (KWT), Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan dari Dasa Wisma.
“Alhamdulillah desa kami terpilih menjadi lokus dari Pemerintah Kabupaten Kukar, kemudian telah mendapatkan bantuan saprodi. Kami siap untuk melaksanakan kegiatan yang diamanatkan bapak bupati,” kata Yusuf, Senin (6/11).
Sebelumnya, Pemkab Kukar menetapkan tiga desa sebagai lokus PPE, yakni Desa Loa Janan Ulu di Kecamatan Loa Kulu, Kelurahan Karya Merdeka di Kecamatan Samboja Barat, dan Desa Rapak Lembur di Kecamatan Tenggarong.
Guna mendukung PPE ini, Bupati Kukar Edi Damansyah secara langsung menyerahkan bantuan berupa sarana produksi pertanian (saprodi) kepada tiga desa tersebut, yakni pada Gerakan Pasar Murah di Kantor Bupati Kukar.
Pascapenerimaan bantuan, Yusuf mengatakan bahwa ke depan akan diadakan pelatihan, dari Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) perihal tata cara menanam juga hal lainnya yang berkaitan.
Lebih lanjut, ia berharap agar ke depan kelompok tani bisa tetap mendapatkan bantuan lebih lanjut. Hal ini didasari oleh, kelompok tani yang berada di wilayahnya terdapat ibu rumah tangga, yang patut diberikan bantuan.
“Harapan saya semoga nanti kelompok tani ini bisa berkepanjangan, dan untuk ke depan bisa tetap mendapatkan bantuan di tahun depan. Karena saya melihat di kelompok ini semuanya yang terlibat itu ada KWT, PKK, dan ibu rumah tangga yang memang masih di bawah standar,” kata Yusuf. (Rob/ Adv)