626 total views, 2 views today
Tenggarong, WARTAIKN.COM – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah diwakili Sekkab Kukar Sunnggono membuka Diklat Kecakapan Awak Kapal Angkatan XVII – XVIII dan Diklat Orientasi Lalu Lintas Angkutan Jalan (LLAJ) Angkatan VI-VII, di Gedung Bappeda Lantai I, Rabu (25/10).
Diklat Kecakapan Awak Kapal dan Diklat Orientasi LLAJ ini bertujuan untuk membentuk kualifikasi Sumber Daya Manusia (SDM) yang mempunyai kompetensi sebagai petugas pelayanan (customer services).
Sedangkan muatan mata diklat antara lain pelayanan prima, keselamatan dan kesehatan kerja, teknik pemuatan di kapal sungai dan danau, sarana bantu navigasi pelayaran dan perambuan sungai dan danau, keselamatan pelayaran sungai dan danau.
Kemudian tata cara berlayar di alur pelayaran sungai dan danau, pemeliharaan dan perbaikan kapal sungai dan danau, pencegahan pencemaran dari kapal sungai dan danau, sehingga bisa menjadi petugas yang prima, professional dan beretika dalam memberikan pelayanan.
Sementara untuk kurikulum program diklat meliputi pengetahuan, pemahaman dan keterampilan yang harus dicapai untuk mendapatkan surat tanda lulus pelatihan diklat kecakapan awak kapal dan diklat orientasi LLAJ.
Kurikulum program diklat harus memenuhi ketentuan tersebut dengan menerapkan pedoman yang ada, bertujuan untuk mendidik dan mengembangkan kemampuan, profesionalitas kerja di bidang transportasi, bidang keselamatan, dan mampu memberikan pelayanan dengan baik.
Selama pelaksanaan diklat, lanjutnya, peserta dibimbing oleh tenaga pengajar ahli di bidangnya, sehingga pada kesempatan ini diharapkan semua peserta dapat memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya dalam masa pendidikan ini.
Untuk itu ia minta semua peserta menyerap pengetahuan dan pengalaman yang diberikan oleh tenaga pengajar, sehingga ketika selesai kegiatan ini peserta mendapat hasil maksimal.
“Semoga peserta bisa mengikuti dengan baik dan bisa mempunyai keahlian di bidang LLAJ, sehingga Kabupaten Kutai Kukar memiliki SDM yang bisa diandalkan seperti merencanakan model transportasi, mensimulasikan kinerja lalu lintas, serta menilai kinerja lalu lintas,” ujar Sunggono. (Adv/ Diskominfo Kukar)
