840 total views, 2 views today
Sebulu, WARTAIKN.COM – Pembukaan Kegiatan Pekan Raya Sebulu 2023 yang dilakukan oleh Sekertaris Dinas Pariwisata (Dispar) Kutai Kartanegara (Kukar) Sugiarto di Lapangan Desa Sebulu Ulu, Kecamatan Sebulu, Kukar pada Rabu (11/10/2023) malam, bertujuan untuk menumbuhkan UMKM dan menjaga kelestarian seni serta budaya daerah.
Dalam pekan raya tersebut terlihat antusias warga Desa Sebulu Ulu yang luar biasa untuk datang langsung. Di lapangan tempat berlangsungnya kegiatan dipenuhi oleh penonton yang ingin menyaksikan pagelaran tari-tarian dan musik dengan genre berbeda-beda.
Kegiatan Pekan Raya Sebulu digelar selama lima hari pada tanggal 11-15 Oktober 2023, merupakan agenda Dispar Kukar yang berkaloborasi dengan pihak kecamatan Sebulu.
Pada pembukaan Pekan Raya Sebulu, dibuka oleh Sekertaris Dispar Kukar Sugiarto yang menggantikan Bupati Kukar Edi Damansyah karena berhalangan hadir pada kegiatan tersebut.
Sebelum menyampaikan sambutan, Sugiarto membuka kegiatan Pekan Raya Sebulu dengan melakukan pemukulan drum bekalali-kali, tanda acara resmi dibuka.
Dalam sambutannya Sugiarto mengatakan, Pekan Raya merupakan salah satu agenda yang dilaksanakan oleh Dispar Kukar di Kecamatan Sebulu.
“Dalam pekan raya ini, masyarakat Sebulu dapat berpartisipasi untuk ramaikan acara ini, dengan cara memasarkan produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM),” kata Sugiarto.
Lanjut ia mengatakan, selain akan menampilkan berbagai produk UMKM lokal, kegiatan ini merupakan upaya pemerintah dalam melestarikan kesenian daerah dengan mempertunjukan berbagai jenis pagelaran kebudayaan.
“Kegiatan ini menyediakan tempat dan event bagi para seniman untuk menampilkan kesenian daerah, sehingga dapat ditonton oleh masyarakat setempat dan dari luar,” ungkapnya.
Dirinya juga menuturkan harapan agar Pekan Raya ini terus berkelanjutan, sebab pagelaran ini sangat membantu UMKM lokal, serta menjaga kelestarian kesenian daerah, sekaligus melestarikan budaya daerah.
“Saya berharap kegiatan Pekan Raya ini sebagai wadah masyarakat dalam melestarikan kesenian daerah dan sebagai tempat membangun peremonomian dari UMKM lokal,” harapnya. (Rob/Adv/ Diskominfo Kukar)
